Advertisement
Advertisement
Kali ini saya akan membagikan artikel tentang pengertian mikrotik dan sejarah mikrotik, untuk kalian yang masih sekolah di jurusan TKJ pasti kata mikrotik tidak asing lagi bagi kalian yah, ok langsung saja ini dia artikelnya.
Pengertian Mikrotik
Fungsi Mikrotik dan
Kelebihan Mikrotik
Sejarah
Mikrotik
Pembagian Level
Mikrotik RouterOS
Pengertian Mikrotik – Perkembangan teknologi informasi tidak bisa
dipisahkan dari perkembangan teknologi dan infrastruktur jaringan komputer.
Teknologi informasi semakin berkembang kian pesat berkat dukungan jaringan
komputer yang memadai. Contoh paling mudahnya adalah menjamurnya media sosial
yang tidak bisa dipungkiri memiliki andil besar terhadap cepatnya informasi
terkirim dari pusat informasi sampai ke penerima informasi. Kita bisa dengan
mudah mendapatkan informasi, bahkan melalui media ponsel sekalipun, hal ini
dikarenakan fasilitas ponsel yang semakin canggih mendukung berbagai tipe
jaringan akses data, dan infrastruktur jaringan tersebut kini sudah semakin
baik pula juga tersedia di hampir seluruh daerah.
Banyak sekali komponen-komponen pada suatu jaringan
komputer sehingga menciptakan infrastruktur jaringan yang bisa kita nikmati.
Salah satu komponen jaringan komputer yang masuk kedalam komponen paling
penting adalah router. Router sendiri berfungsi sebagai penghubung dan pengatur
dua buah jaringan atau lebih guna meneruskan data dari satu jaringan ke
jaringan lainnya (Baca: Pengertian Router). Router adalah sebuah perangkat
komputer jaringan yang memiliki fungsi khusus sebagaimana disebutkan di atas.
Sebagaimana halnya komputer lain, router juga berjalan di atas sebuah sistem
operasi khusus. Salah satu sistem operasi router yang populer digunakan saat
ini adalah Mikrotik RouterOS. Lalu apa pengertian Mikrotik RouterOS tersebut?
Kami akan membahas pengertian Mikrotik pada artikel ini.
Pengertian Mikrotik
Pengertian Mikrotik adalah sebuah
sistem operasi termasuk di dalamnya perangkat lunak yang dipasang pada suatu
komputer sehingga komputer tersebut dapat berperan sebagai jantung network,
pengendali atau pengatur lalu-lintas data antar jaringan, komputer jenis ini
dikenal dengan nama router. Jadi intinya mikrotik adalah salah satu sistem
operasi khusus untuk router. Mikrotik dikenal sebagai salah satu Router OS yang
handal dan memiliki banyak sekali fitur untuk mendukung kelancaran network.
Fungsi Mikrotik dan
Kelebihan Mikrotik
Router Mikrotik bisa digunakan pada
jaringan komputer berskala kecil atau besar, hal ini tentunya disesuaikan pada
resource daripada komputer itu sendiri. Jika mikrotik digunakan untuk mengatur
network kecil maka penggunaan perangkat komputernya bisa yang biasa-biasa saja,
namun jika yang ditanganinya adalah jaringan berskala besar seperti kelas ISP
maka penggunaan perangkat komputernya pun harus yang benar-benar handal yang
memiliki spesifikasi tinggi.
Kelebihan Router Mikrotik adalah
mudah dalam pengoperasian. Disebut mudah bila kita bandingkan dengan ROuter OS
lain seperti Cisco dan lainnya. Kemudahan pengoperasian Router berbasis
Mikrotik OS salah satunya adalah berkat tersedianya fitur GUI. Jadi kita bisa
setup router tidak hanya melalui tampilan text yang biasa digunakan OS router
lain, tapi juga bisa dilakukan melalui sebuah aplikasi remote berbasis GUI
bernama Winbox. Kelebihan lain dari Mikrotik RouterOS adalah banyaknya fitur
yang didukung. Fitur-fitur network yang terdapat pada Mikrotik OS tersebut adalah:
1.
Routing – Static Routing
2.
Hotspot
3.
Simple Tunnels
4.
Web Proxy
5.
DHCP
6.
VRRP
7.
NTP
8.
SNMP
9.
MNDP
10.
Firewall & NAT
11.
Data Rate Management
12.
Point-to-Point Tunneling
Protocols
13.
IPsec
14.
Caching DNS Client
15.
Universal Client
16.
UPnP
17.
Monitoring/Accounting
18.
M3P
19.
Tools
dan masih banyak lainnya,
termasuk support scripting programming
Sederhananya Mikrotik adalah sebuah
sistem operasi router yang bisa menjalankan dan mengatur aktivitas network
secara menyeluruh. Mulai dari management bandwidth, routing, billing hotspot,
data user, load balancing, hingga routing BGP.
Demikianlah informasi pengertian Mikrotik dan fungsi Mikrotik. Semoga dengan adanya
informasi ini dapat memperluas wawasan kita semua pada bidang keilmuan komputer
dan jaringan komputer
Sejarah Mikrotik –
Pada artikel telah kami bahas tentang pengertian Mikrotik, secara sederhana
pengertian mikrotik itu adalah sebuah sistem operasi untuk kebutuhan router
yang diinstal pada komputer. Ada beberapa sistem operasi yang memiliki kegunaan
sebagai router, salah satu sistem operasi router yang populer dan memiliki
keunggulan pada kemudahan penggunaannya adalah Mikrotik RouterOS. Sebelum kita
memulai belajar router berbasis Mikrotik ada baiknya kita mengetahui sejarah
Mikrotik itu sendiri. Dan pada artikel kali ini kami akan fokus pada
pembahasan mengenai sejarah perkembangan Mikrotik.
Sejarah
Mikrotik
Mikrotik pertama kali digagas
pembuatannya pada tahun 1996 oleh dua orang hebat bernama John dan Arnis. Kedua
orang ini berasal dari Negara Moldova tepatnya kota Riga, sebuah negara pecahan
Uni Soviet. Kedua orang tersebut memulai sejarah Mikrotik dengan membangun
sebuah perangkat hasil dari perpaduan antara 2 buah sistem operasi (Linux dan
MS DOS) dan teknologi Wireless LAN atau WLAN Aeronet yang memiliki kecepatan
2Mbps.
Misi besar kedua orang tersebut mulai menemui titik terang
setelah ada 5 konsumen di Latvia. Misi besar mereka adalah membuat suatu sistem
operasi untuk router, bukan hanya membuat wireless ISP (WISP) seperti yang
telah mereka lakukan pada awal sejarah mikrotik di atas. Lambat laut mimpi
mereka terwujud dengan dibantu beberapa staf berjumlah 5-15 orang. Mereka
mengembangkan OS Mikrotik untuk router tersebut menggunakan Linux, Linux dengan
kernel 2.2 adalah yang mereka pergunakan pertama kali untuk membangun Mikrotik
RouterOS. Dan hingga kini Mikrotik terus berkembang dan kepopulerannya ini
dibuktikan dengan banyaknya pengguna sistem operasi router Mikrotik di beberapa
negara berkembang di dunia.
.
Pembagian Level
Mikrotik RouterOS
Mikrotik membagi routerOS mereka
kepada beberapa level, yang masing-masing level memiliki kelebihan tersendiri,
terutama pada sektor fitur. Untuk lebih jelasnya silahkan simak tabel level
Mikrotik RouterOS di bawah ini:
Level number
|
1 (DEMO)
|
3 (ISP)
|
4 (WISP)
|
5 (WISPAP)
|
6 (Controller)
|
Wireless Client and Bridge
|
–
|
–
|
yes
|
yes
|
yes
|
Wireless AP
|
–
|
–
|
–
|
yes
|
yes
|
Synchronous interfaces
|
–
|
–
|
yes
|
yes
|
yes
|
EoIP tunnels
|
1
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
PPPoE tunnels
|
1
|
200
|
200
|
500
|
unlimited
|
PPTP tunnels
|
1
|
200
|
200
|
unlimited
|
unlimited
|
L2TP tunnels
|
1
|
200
|
200
|
unlimited
|
unlimited
|
VLAN interfaces
|
1
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
P2P firewall rules
|
1
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
NAT rules
|
1
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
HotSpot active users
|
1
|
1
|
200
|
500
|
unlimited
|
RADIUS client
|
–
|
yes
|
yes
|
yes
|
yes
|
Queues
|
1
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
unlimited
|
Web proxy
|
–
|
yes
|
yes
|
yes
|
yes
|
RIP, OSPF, BGP protocols
|
–
|
yes
|
yes
|
yes
|
yes
|
Upgrade
|
configuration erased on upgrade
|
yes
|
yes
|
yes
|
Yes
|
Sedangkan untuk fitur-fitur
mikrotik dan fungsi Mikrotik telah kami jelaskan pada artikel Demikianlah
ulasan singkat mengenai sejarah
Mikrotik dan penjelasan tentang jenis-jenis level Mikrotik
RouterOS. Kami sangat berharap informasi ini memberikan manfaat untuk kita
semua.
Advertisement